Kekerasan Seksual Menurut WHO: Definisi, Dampak, dan Upaya Penanggulangan

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengidentifikasi kekerasan seksual sebagai salah satu tantangan kesehatan global yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Artikel ini mengeksplorasi pandangan WHO terhadap kekerasan seksual, menjelaskan definisi, menyoroti dampaknya yang merusak, serta mengulas berbagai upaya global untuk pencegahan, perlindungan, dan penanganan korban kekerasan seksual.

1. Pendahuluan: Definisi Kekerasan Seksual Menurut WHO

WHO mendefinisikan kekerasan seksual sebagai segala bentuk tindakan seksual yang dilakukan terhadap seseorang tanpa persetujuan mereka. Ini mencakup pemerkosaan, pelecehan seksual, eksploitasi seksual, dan lainnya yang dilakukan baik oleh orang yang dikenal maupun yang tidak dikenal korban.

2. Jenis Kekerasan Seksual yang Dikenali oleh WHO

  • Pemerkosaan dan Pencobaan Pemerkosaan: Penetrasi atau upaya penetrasi seksual tanpa persetujuan.
  • Pelecehan Seksual: Komentar, sikap, atau perilaku seksual yang tidak diinginkan atau merendahkan martabat seseorang.
  • Eksploitasi Seksual: Pemanfaatan seseorang untuk kepentingan seksual melalui ancaman, manipulasi, atau penipuan.

3. Dampak Kesehatan Menurut WHO

Korban kekerasan seksual sering mengalami dampak jangka panjang yang serius terhadap kesehatan fisik dan mental mereka. WHO mencatat bahwa korban dapat mengalami trauma psikologis, gangguan stres pasca trauma (PTSD), depresi, gangguan kecemasan, serta risiko yang lebih tinggi untuk mengalami masalah kesehatan reproduksi.

4. Faktor Risiko dan Penyebab Kekerasan Seksual

WHO mengidentifikasi faktor risiko seperti ketimpangan kekuasaan gender, ketidaksetaraan sosial, dan budaya yang membenarkan kekerasan sebagai penyebab utama kekerasan seksual

NONTON VIDEO BOKEP : SITUS BOKEP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *