Cerita Sex Bercumbu Pria part 3

Indra terus menerus mamajumundurkan batang penis sebatas dibibir vagina. keringat kami berdua semakin deras mengalir, semenatara mulut kami masih terus berpagutan.
Ayoohh.. ngoommoong saayang, giimaanna raasaanyaa..? Kata Indra tersengalsengal.
Oohh.. teeruuss.. Ndraa.. teeruss..! ujarku samasama tersengal.

Entah bagaimana awal mulanya, tibatiba kurasakan batang kemaluan yang besar itu telah amblas semua kevaginaku. Bless, perlahan tapi pasti abtang kemaluan yang besar itu melesak kedalam libang kemaluanku. Vaginaku terasa penuh sesak oleh batang penis Indra yang sangatsangat besar itu.
Lohh..? Ndraa..! Dimaassuukiin seemmua yah..? Tanyaku.
Taanguung, saayang. Aku nggak tahhan..! Ujarnya dengan terus memompa vaginaku secara perlahan.

Entahlah,kali ini aku tidak protes. Ketika batang penis itu amblas semua divaginaku, aku hanya dapat terengahengah dan merasakan kenikmatan yang kini semakin tertahankan. Begitu besarnya penis si Indra, sehingga lubang vaginaku terasa sangat sempit. Sementara karna tubuhnya yang berat, batang penis Indra semakin tertekan kedalam vaginaku dan melesak hingga kedasar rongga vaginaku. Sangat terasa sekali bagaimana rasanya batang zakar menggesekgesek dinding vaginaku.

Tanpa sadar aku pun mengimbangi genjotan Indra dengan menggoyang pantatku. Kini tubuh rampingku seperti timbul tenggelam diatas kasur busa ditindih oleh tubuh besar dan kekearnya Indra. Semakin lama, genjotan Indra semakin cepat dan keras, sehingga badanku tersentaksentak dengan hebat. Clep.. , clep.. , clep.. , cleep.. , begitulah bunyi batang zakar Indra yang terus memompa selangkanganku.

Teerruss Nndraa..! Aakuu.. nggaak.. kuuaatt..! Erangku berulangulang.
Sungguh ini permainan seks yang paling nikmat yang pernah kurasakan dalam sepuluh tahun ini.
Aku sudah tidak berpikir lagi tentang kesetiaan kepada suamiku. Indra benarbenar telah menenggelamkan aku dalam gelombang kenikmatan. Persetan, toh suamiku sendiri sudah tak bisa lagi memberikan aku kepuasan sedahsyat dan kenikmatan seperti ini.

Tidak berapa lama kemudian, aku merasakan nikmat yang luar biasa disekujur tubuhku. Badanku mengelepargelepar dibawah genjcetan tubuh Indra. Seketika itu seperti tidak sadar, kuciumi lebih berani bibir Indra dan kupeluk eraterat.
Nndraa.. aakkuu.. haampiir.. oorrgaassmmee..! desahku ketika hampir mencapai puncak kenikamatan. Tahu aku hampir orgasme, Indra semakin kencang menghunjamhunjamkan batang kejantanannya keselangkanganku.

Saat itu tubuhku semakin merontaronta dibawah dekapan Indra yang kuat. Akibatnya, tidak lama kemudian aku benarbenar mencapai klimaks.
Kaalauu.. uudahh.. orrgassme.. ngoommoong.. saayaang.. biaarr.. aakuu.. ikuut.. puuaas.!
Desah indra.
ooh.. aauuhh.. aakkuu.. klimaks.. Nndraa..! Jawabku. bokep
Seketika dengan refleks tangan kananku menjambak rambut Indra, sedangkan tangan kiriku memeluknya eraterat. Pantatku kunaikkan keatas agar batang kemaluan si Indra dapat menancap sedalamdalamnya.

Setelah kenikmatan puncak itu, tubuhku melemas denagn sendirinya. Indra juga menghentikan genjotannya.
Aku belum keluar sayang.. Tahan sebentar ya.. Aku terusin dulu..! Ujarnya lembut sambil mengecup pipiku.
Gila aku bisa orgasme walaupun posisiku dibawah. Padahal jika dengan suamiku, untuk orgasme aku harus berposisi diatas dulu. Tentu saja ini semua karna Indra yang ajuh lebih perkasa diabandingkan suamiku. Walau pun usia mereka trerpaut jauh dan Indra jauh lebih muda. Selain itu batan kejantanannya memang sangat luar biasa besar dan nikmat luar biasa buat vagina perempuan.

Meskipun kurasakan sedikit ngilu, kubiarkan Indra memompa terus lubang vaginaku. Karena lelah, aku pasif saja saat Indra terus menggumuliku. Tanpa perlawanan, kini badanku yang kecil dan ramping benarbenar tenggelam ditindih tubuh atletis Indra. Clep.. clep.. clep.. clep. Kulirik kebawah untuk melihat vaginaku yang dihajar batang kejantanan Indra. Gila, vaginaku dimasuki penis sebesar itu. Dan yang lebih gila lagi, batang zakar besar seperti itu nikmatnya tiada terkira.

Indra semakin lama semakin kencang memompanya penisnya. Sementara mulutnya tidak hentihentinya menciumi pipi, bibir dan buah dadaku. Mendapat rangsangan tanpa henti seperti itu tibatiba nafsuku bangkit kembali. Kurasakan kenikmatan mulai merambat lagi dari selangkanganku yang dengan kencang dipompa si Indra. Maka aku balik membalas ciuman Indra, semantara pantatku kembali berputarputar mengimbangi penis Indra yang masih perkasa menusuknusuk lubang vaginaku.

Iibuu ingiin.. lagii..? Tanya Indra.
Eehh.. Hanya itu jawabku.
Kini kami kembali mengelapargelepar bersama.

Tibatiba Indra bergulung, sehingga posisinya kini berbalik, aku diatas, Indra dibawah.
Ayoohh gaantii..! Iibu seekaarang di ataass.. Kata Indra.
Dengan posisi tubuh diatas Indra, pantatku kuputarputar, majumundur, kirikanan, untuk mengocok batang penis Indra yang masih mengacung dilubang vaginaku. Dengan masih malumalu aku juga ganti menjilati leher dan puting Indra. Indra yang telentang dibawahku hanya dapat meremmelek karna kenikmatan yang kuberikan.

Tuuh.. biisaa kaan..! Kaatanya taa.. dii.. nggak.. bisa.. , Kata si Indra sambil membalas menciumku dan meremasremas buah dadaku.

Hanya selang lima menit saat aku diatas tubuh Indra, lagilagi kenimatan tak terkira menderaku. Aku semakin kuat menghunjamhunjamkan vaginaku kebatang penis Indra. Tubuhku yang ramping makin erat mendekap Indra. Aku juga semakin liart membalas ciuman Indra

Nddraa.. aakuu.. haampiir.. orgasme.. laaggii.. ssaayaang..! Kataku terengahengah.
Tahu kalau aku akan orgasme untuk yang kedua kalinya, Indra langsung bergulung membalikku, sehingga aku kembali dibawah. Dengan napas yang terengahengah, Indra yang telah berada diatas tubuhku semakin cepat memompa selangkanganku. Tak ayal lagi, rasa nikmat tiada tara terasa disekujur tubuhku. Lalu rasa nikmat itu seperti mengalir dan berkumpul ke selangkanganku. Indra kupeluk sekuat tenaga, sementara napasku semakin tak menentu.

Kalau mau 0rgasmee ngomong sayang, biaar lepaass..! Desah indra.
Karna tidak kuat lagi menahan nikmat, aku pun mengerang keras.
Teruss.. , teruss.. , akuu.. orgasmee Ndraa..! Desahku, sementara tubuhku masih terus menggelepargelepar dalam tindihan tubuh Indra.

Belum reda kenikmatan klimaks yang kurasakan, tibatiba Indra mendengusdengus semakin cepat. Tangan kekarnya mendekapku eraterat seperti ingin meremukkan tulangtulangku. Ia benarbenar membuatku tak bisa bergerak, dan napasnya terus memburu. Genjotannya di vaginaku semakin cepat dan keras. Kemudian tubuhnya bergetar hebat.

Buu.. , akuu.. , maauu.. , keluuarr sayang..! Erangnya tidak tertahankan lagi.
Melihat Indra yang hampir keluar, pantatku kuputarputar semakin cepat. Aku juga semakin erat memeluknya. Crot.. crot.. crot..! Sperma Indra terasa sangat deras muncrat dilubang vaginaku. Indra memajukan pantatnya sekuat tenaga, sehingga batang kejantanannya benarbenar menancap sedalamdalamnya di lubang kemaluanku. Aku merasa lubang vaginaku terasa sangat hangat oleh cairan sperma yang mengucur dari kemaluan si Indra.

Gila, sperma Indra luar biasa banyaknya, sehingga seluruh lubang vaginaku terasa basah kuyup. Bahkan karna sangking banyaknya, sperma Indra belepotan hingga ke bibir vagina dan pahaku. Berangsurangsur gelora kenikmatan itu mulai menurun.

Untuk beberapa saat Indra masih menindihku, keringat kami pun masih bercucuran. setelah itu ia berguling kesampingku. Aku termenung menatap langitlangit kamar. Begitu pun dengan Indra. Ada sesal yang mengendap dihatiku. Kenapa aku harus menodai kesetiaan terhadap perkimpoianku, itulah pertanyaan yang bertalutalu mengetuk perasaanku.

Maafkan aku Bu Tika. Aku telah khilaf dan memaksa Ibu melakukan perbuatan ini Ujar Indra denagn lirih.
Aku tidak menjawab, kami berdua kembali termenung dalam alm pikiran masingmasing. Bermenitmenit kemudian tak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut kami berdua.

Heei suadah siang lho.. ayo pulang..! Teriak kawan Indra disertai ketoak pada pintu.
Denagn masih tetap diam, aku dan Indra segera beranjak, berbenah lalu berjalan keluar kamar. Tanpa katakata pula Indra mengecup bibirku saat pintu kamar akan dibuka.
Hayo Ndra, kamu apain Bu Atika sampai pintunya ditutup segala Kelakar kawan Indra.
Ah nggak apaapa kok, kami cuma ketiduran tadi Jawabku degan perasaan malu. Sementara Indra cuma tersenyum. bokep

Seminggu sejak kejadian itu rasa sesal masih menderaku. Tetapi menginjak minggu kedua muncul rasa rindu pada Indra. Dadaku sering berdebardebar kalau mengingat kenikamatan luar biasa yang telah diberikan Indra. Aku selalu terbayang keperkasaan Indra diatas ranjang, yang itu semua tidak dimiliki oleh suamiku yang dimakan usia. Sementara aku yang rajin merawat tubuh malah makin ingin merasakan kenikmatan yang lebih.

Maka sejak itu aku sering jalanjalan dengan Indra. Bahkan hampir rutin sebulan 2 sampai 4 kali aku melepas hasrat pada Indra yang selalu melayaniku. Dan dtiap kencan selalu saja ada halhal baru yang membuatku semakin terikat oleh keperkasaannya. Saat menulis cerita ini pun beberapa kali harus terhenti karena Indra dan aku sudah sangat terangsang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *