Sexual assault, atau serangan seksual, adalah tindakan kekerasan yang melibatkan eksploitasi seksual terhadap seseorang tanpa persetujuan mereka. Ini mencakup berbagai bentuk tindakan yang melanggar integritas fisik, emosional, dan psikologis korban, termasuk kontak fisik yang tidak senonoh, penetrasi seksual paksa, atau pelecehan seksual lainnya.
Penting untuk memahami bahwa sexual assault tidak hanya merusak secara fisik, tetapi juga memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan mental dan emosional korban. Dampaknya bisa termasuk trauma psikologis jangka panjang, depresi, kecemasan, gangguan tidur, dan perasaan rendah diri yang mendalam.
Langkah-langkah pencegahan sexual assault mencakup meningkatkan kesadaran akan hak-hak individu, mempromosikan budaya yang menghormati kesetaraan gender, serta memperkuat kebijakan dan hukum yang ketat terhadap pelaku kekerasan seksual. Pendidikan seksual yang inklusif dan komprehensif juga penting untuk membantu masyarakat mengidentifikasi tanda-tanda pelecehan seksual dan memberikan dukungan kepada korban.
Pentingnya mengatasi sexual assault dengan serius dan secara proaktif adalah untuk menciptakan lingkungan yang aman, mendukung, dan adil bagi semua individu. Hanya dengan upaya bersama dalam mengubah budaya dan praktik yang membiarkan kekerasan seksual berlangsung, kita dapat memastikan bahwa setiap orang dapat hidup tanpa takut akan pelecehan seksual.