Program pendidikan seksual di sekolah menengah atas sering dievaluasi berdasarkan beberapa kriteria untuk menilai efektivitasnya. Beberapa kriteria umum termasuk:
- Pengetahuan: Seberapa baik program ini meningkatkan pengetahuan siswa tentang anatomi, reproduksi, kontrasepsi, dan keamanan seksual.
- Sikap: Apakah program ini membantu mengubah sikap siswa terkait seksualitas, misalnya mengurangi stigma atau meningkatkan penghargaan terhadap keragaman seksual.
- Keterampilan: Apakah siswa memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk membuat keputusan yang sehat terkait seks, seperti komunikasi yang efektif dan pengambilan keputusan yang bijaksana.
- Perilaku: Apakah program ini berdampak pada perilaku seksual siswa, seperti mengurangi perilaku berisiko atau meningkatkan penggunaan kontrasepsi yang aman.
- Penerimaan dan Partisipasi: Seberapa baik program ini diterima oleh siswa, orang tua, dan masyarakat, serta sejauh mana partisipasi siswa dalam program tersebut.
Evaluasi program ini biasanya melibatkan pengumpulan data sebelum dan setelah implementasi program, serta mungkin juga melibatkan survei, wawancara, atau pengamatan langsung terhadap siswa dan staf sekolah.