Cerita Mesum Terlarang Aksi Nekat Temanku Memperkosa Ibunya Sendiri part 3

Perlahan-lahan ia mulai menaik turunkan pinggulnya mengocok kontolku yang terbenam di lubang memeknya. Deni mulai mendekat dan mengarahkan kontolnya ke mulut ibunya.

Tante Meta mulai mengulum kontol anaknya sambil tubuhnya naik turun mengocok kontolku di lubang memeknya. Sesekali ia kembali menggoyang memutar pinggulnya membuatku merasakan nikmatnya cengkraman otot memeknya.

“oooouuuuhhhh ssssshhhh, oooooouuuuuhhhh sssssshhhhh.” desahnya di sela-sela kesibukannya mengulum kontol anaknya.

Cerita Mesum Terlarang Aksi Nekat Temanku Memperkosa Ibunya Sendiri – Sampai akhirnya Tante Meta berhenti mengulum kontol anaknya dan hanya mengocok-ngocok kontol anaknya dengan tangan kirinya. Tante Meta terus menduduki kontolku, bergoyang-goyang memutar, dan menaik turunkan tubuhnya mengocok kontolku yang terbenam di lubang memeknya.

Deni segera bangkit menuju belakang punggung ibunya. Sehingga Tante Meta menghentikan sejenak aksinya mengocok kontolku. Perlahan-lahan Deni mulai menusukan kontolnya yang sudah dibasahi oleh ludahnya ke liang dubur ibunya.

Tante Meta meringis merasakan duburnya ditusuk kontol anaknya sambil mendekap erat tubuhku yang ditindih tubuh montoknya. Perlahan-lahan Deni menekan kontolnya supaya bisa masuk lebih dalam di liang dubur ibunya.

“ooooouuuuuu sssssss, oooooouuuuhhhhh ssssssshhhhh, aaaaaaaauuuuuuu.” erangnya sambil meringis ketika perlahan kontol anaknya masuk dan terbenam di lubang duburnya.

Perlahan-lahan Deni mulai memaju mundurkan tubuhnya mengocokan kontolnya yang berada di lubang dubur ibunya. Tante Meta yang berhenti mengocok kontolku yang terbenam di dalam lubang memeknya hanya diam sambil mendesah dan mengerang-erang. Terasa oleh kontolku yang terbenam di memeknya dan kontol Deni yang terbenam di lubang duburnya membuat kontolku merasakan sensasi sesak yang nikmat. Perlahan aku mulai menaik turunkan pinggulku mengikuti gerakan maju mundur Deni.

“aaaaaooooouuuuu ssssshhhhh, aaaaaaaahhhhhh ssssssshhhh, oooooouuuuhhhh ssssshhhh, eeeehhhmmmm.” desah Tante Meta menikmati tusukan di lubang memek dan duburnya.

Sambil terus menaik turunkan kontolku yang terbenam di lubang memeknya, aku arahkan tanganku untuk meremas-remas susu besarTante Meta. Terasa begitu kenyal dengan puting besar yang sudah sangat mengeras. Aku mainkan jari-jemariku memilin-milin puting susunya. Sehingga tubuh Tante Meta kembali ambruk menindih tubuhku sambil mencium dan menjilati wajahku.

Nafasnya terasa hangat menyentuh kulit wajahku. Dengan desah yang semakin seksi dan sarat akan suasana birahi.

“oooooouuuuuuhhhhh sssshhhhhhh, aaaaaaaaahhhhh ssssshhhhhhh, mamah keluaaaarr!” lenguh Tante Meta sambil badannya mengejang-ngejang.

Cerita Mesum Terlarang Aksi Nekat Temanku Memperkosa Ibunya Sendiri – Terasa memeknya berkedut-kedut dan mencengkram erat kontolku. Sehingga aku hentikan gerakan menaik turunkan kontolku demi merasakan kedutan dan cengkraman yang terasa nikmat pada kontolku.

Deni pun berhenti memaju mundurkan kontolnya ke dalam lubang dubur ibunya memberikan memberikan kesempatan pada Tante Meta menikmati orgasmenya.

Setelah gelombang orgasme Tante Meta mereda, Deni mulai kembali mengocokan kontolnya di dalam lubang dubur ibunya. Aku pun mulai mengikuti gerakan Deni dengan menaik turunkan kontolku di dalam lubang memek Tante Meta.

Lebih dari 15 menit, hingga akhirnya Deni mempercepat gerakannya memompa ke dalam lubang dubur ibunya. Deni mulai memburu orgasmenya.

“oooooouuuuhhhhh sssssshhhhh.” erang Deni dengan tubuh licin berkeringat.
“aaaaaaaahhhhh sssssshhhhh, oooooouuuhhhhh sssssshhhh.” desah Tante Menta mendapat kocokan cepat di lubang duburnya. bokep

Sampai akhirnya Deni mencabut kontolnya dari lubang dubur ibunya. Menyemburlah sperma Deni di atas punggung ibunya. Aku melanjutkan menaik turunkan kontolku ke dalam lubang memek Tante Meta.

Tante Meta kini lebih leluasa mulai mengimbangi gerakanku dengan menggoyang-goyang memutar. Matanya terlihat terpejam sambil mulut sedikit menganga mengeluarkan desah-desah yang membakar birahiku.

Tampak gerakan pinggul Tante Meta mulai mengendur sehingga aku minta ia untuk berbari telentang. Tanpa banyak bicara, Tante Meta mulai melepas kontolku dari dalam lubang memeknya kemudian telentang di atas kasur. Aku tarik tubuhnya ke tepian kasur. kemudian aku angkat kedua kakinya ke atas. Tangan Tante Meta kemudian menggenggam kontolku yang licin penuh cairan memeknya untuk diarahkan ke dalam lubang memeknya. Sambil memegang kaki Tante Meta, aku mulai tekan kontolku memasuki lubang memeknya.

Terlihat memeknya yang tembem semakin memerah. Tak hanya memeknya yang semakin memerah, susu, dada atas, leher, dan wajahnya pun semakin memerah.

Aku mulai memaju mundurkan kontolku ke dalam lubang memeknya dengan cepat. Tubuh Tante Meta ikut terhentak-hentak akibat gerakan maju mundurku yang cepat mengocok kontol ke dalam lubang memeknya. Sehingga mulut Tante Meta terus menganga mengeluarkan desahan dan erangan kenikmatan.

“ssssssshhhhh aaaaaaahhhh, ooooooouuuhhhh eeeeehmmmmm, ooouuuuuuhhhh sssshhhh aaaaaahhhh.” desahnya dengan mulut menganga dan mata terus terpejam.

Cerita Mesum Terlarang Aksi Nekat Temanku Memperkosa Ibunya Sendiri – Di bawah 5 menit aku kocok dengan cepat memeknya, kembali Tante Meta mendapat orgasmenya. Tangannya mencengkram kuat tanganku yang sedang memegangi kakinya.

“ooooouuuuuuhhhh sssssshhhhhh, oooouuuuuuuuhhhhh ssssssshhhhh, oooooouuuuuhhhhhh.” lenguh Tante Meta sambil tubuhnya mengejang-ngejang.

Kedutan dan cengkraman memeknya kembali terasa. Aku hentikan gerakanku menikmati kembali sensasi nikmat pada kontolku akibat orgasme Tante Meta.

Nafas Tante Meta masih terengah-engah. Sesudah Tante Meta sudah menguasai dirinya kembali, aku balikan tubuhnya yang telentang untuk tengkurap. Aku tarik kembali tubuhnya ke tepian kasur. Dengan posisi berdiri, aku mulai menusukan kontolku dengan perlahan ke lubang duburnya. Agak sulit karena posisinya terlalu rendah. Sehingga dengan kaki di bawah kasur, Tante Meta menaikan sedikit pinggulnya ke atas sehingga antara kontolku dan lubang duburnya sejajar.

Perlahan aku tusuk kembali lubang duburnya setelah aku beri ludah dengan kontolku yang sudah basah oleh lendir memeknya. Walaupun Deni sudah mengentot dubur ibunya, aku masih merasa kesulitan memasukkan kontolku ke dalam lubang duburnya yang peret.

Dengan agak kuat aku dorong kontolku perlahan-lahan. Tante Meta mengerang sambil tangannya mencengkram kuat sprei tempat tidurnya.

“aaaaaaaauuuuuhhhhhh ssssssshhhhh, oooooooouuuuuuwwww ssssssshhhhh.”erang Tante Meta sungguh seksi sekali terdengar di telinga.

Cerita Mesum Terlarang Aksi Nekat Temanku Memperkosa Ibunya Sendiri – Setelah kontolku terbenam seluruhnya di dalam dubur Tante Meta, aku mulai memaju mundurkan kontolku mengocok duburnya secara perlahan. Tante Meta terus mengerang dan mendesah sambil tangannya tetap mencengkram kuat sprei kasurnya yang empuk dan lembut.

“ooooouuuuuhhhh ssssshhhhh, ooooouuuuuuhhhhh sssssshhhhhh.” desah Tante Meta semakin sering dan cukup keras.

Deni yang sudah orgasme hanya duduk di sofa merah sambil melihatku ngentot ibunya. Tersungging senyum mengembang di wajahnya ketika matanya beradu pandang denganku.

Dubur Tante Meta sudah terasa licin sehingga aku leluasa mempercepat gerakan memaju mundurkan kontolku. Sambil terus bergerak memaju mundurkan kontol dengan cepat, aku remas-remas pantat montoknya yang menggemaskan.

Semakin cepat aku memaju mundurkan kontolku ke dalam dubur Tante Meta, aku semakin merasakan kenikmatan pada kontolku. Sehingga kontolku mulai terasa gatel dan geli nikmat. Sampai akhirnya, aku tak kuat lagi menahan gelombang yang membuat syaraf menegang. Aku hentak-hentakan tubuhku menghantam pantat montok Tante Meta sambil menyemprotkan spermaku ke dalam lubang duburnya.

Belum usai spermaku terkuras habis, tubuh Tante Meta mengejang-ngejang. Pantatnya ia tekan-tekankan sambil kepalanya mendongak ke atas. Sehingga kontolku kembali terbenam lebih dalam di dalam duburnya. Meluncurlah lenguhan panjang dari mulutnya.

“ooooouuuuuuhhhh ssssssshhhhhh, aaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhh!” lenguh Tante Meta mendapatkan orgasmenya lagi.

Dengan nafas ngos-ngosan, aku tahan tubuhku supaya tidak ambruk menindih tubuh Tante Meta. Setelah usai gelombang orgasmeku dan orgasme Tante Meta, perlahan aku cabut kontolku dari liang duburnya.

Keringat membasahi sekujur tubuhku. Aku duduk di tepi kasur. Melihat permainan telah usai Deni bangkit dari tempat duduknya menuju kamar mandi yang berada di dalam kamar tidur ibunya.

Cerita Mesum Terlarang Aksi Nekat Temanku Memperkosa Ibunya Sendiri – Tante Meta duduk di sampingku sambil bertanya mengenai sekolahku, di mana aku tinggal, sampai bertanya tentang pacar.

Sambil menunggu Deni ke luar dari kamar mandi, aku ngobrol dengan Tante Meta. Sambil mengakrabkan diri. bokep

Seusai makan malam di rumah Deni, Tante Meta memberiku hp tanpa sepengetahuan Deni. Dengan malu-malu aku terima hp tersebut.

“nih, buat Reno. Ini kartu nama tante. Nanti kalau udah di pasang kartu, kamu segera hubungi tante, ya!” kata Tante Meta sambil menyodorkan hp dan kartu namanya.
“iya, tante. Terima kasih banyak.” jawabku dengan malu-malu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *